Pemilu di Banten Aman, Gubernur: Yang Terpilih Semoga Bisa Sejahterakan Rakyat |
Ia berharap, para calon yang terpilih nantinya dapat
menyejahterakan masyarakat Banten dan Banten tidak terjadi konflik yang dapat
memicu perpecahan.
Hal itu dikatakan Gubernur usai menggunakan hak pilihnya di
TPS 03 Kecamatan Pinang yang kemudian dilanjutkan dengan melakukan monitoring
di beberapa TPS di wilayah Tangerang baik Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang
dan Kota Tangerang Selatan.
Berdasarkan pantauan di lapangan, Sambil menggendong
cucunya, Gubernur Banten Wahidin Halim mendatangi tempat pemungutan suara (TPS)
03 Kecamatan Pinang, Rabu (17/4/2019) sekitar pukul 08.00 WIB untuk menggunakan
hak pilihnya dalam Pemilu 2019.Usai mencoblos, Gubernur juga mengunjungi
beberapa TPS di Kecamatan Pinang diantaranya TPS 12, TPS 1, TPS 66 RW 4, TPS
65, TPS 61, TPS 64, TPS 63, TPS 60, TPS 59 RW 6, TPS 57 RW 05, TPS 45 Graha
Raya, dan TPS-TPS lainnya.
Di setiap TPS yang dikunjunginya, Gubernur menanyakan setiap
KPPS terkait pelaksanaan pemungutan suara seperti kelancaran pelaksanaan,
jumlah DPT, partisipasi pemilih, dan hal lainnya. Secara umum, KPPS melaporkan
kepada Gubernur bahwa pelaksanaan Pemilu 2019 berjalan aman dan lancar dengan
tingkat partisipasi pemilih yang tinggi. Bahkan, Gubernur juga menemukan pemilih
disabilitas yang menunggu giliran mencoblos di salah satu TPS. Disela
monitoring, Gubernur mendapatkan laporan tentang adanya surat suara di TPS 65
kelurahan Cipondoh Makmur, saat itu juga Gubernur menghampiri TPS tersebut dan
mengecek langsung dan ternyata hanya ada kerusakan satu lembar surat suara.
"Harapannya, tetap berjalan aman dan Luber, tidak terjadi
konflik sosial dan lainnya, dan yang terpilih nantinya bisa menyejahterakan
masyarakat Banten. Tapi saya yakin masyarakat Banten itu baik, buktinya sampai
sekarang tidak ada komunikasi terjadinya perpecahan dan sebagainya," tegas
Gubernur.
Gubernur mengatakan, dari laporan Ketua RW 6, pelaksanaan
Pemilu 2019 berjalan aman dan lancar bahkan partispasi pemilih yang masuk sudah
hampor 80 persen. Untuk Banten, Gubernur memprediksi partisipasi pemilih bisa
mencapai 70 persen dan itu sudah cukup bagus. Bahkan, golongan pemilih yang
sebelumnya dikhawatirkan akan golput justru berpartisipasi cukup tinggi.
"Jadi masyarakat yang dikhawatirkan golput ini ternyata
nggak golput. Laporan dari Lebak katanya partisipasi juga bagus, malah di
desa-desa itu tinggi lho partisipasinya. Banyak kekhawatiran orang juga
partisipasi pemilih di perkotaan rendah, ternyata faktanya tinggi,"
terangnya.
No comments:
Post a Comment